Kandungan kering atau infertilitas kondisi tidak mampu mempunyai anak, ketidak mampuan perempuan untuk hamil.
Gejala
Gangguan reproduksi pada wanita disebabkan oleh beberapa hal;
- Adanya infeksi pada vagina.
- Adanya kelainan pada serviks.
- Bekas operasi pada serviks yang. menyisakan jaringan parut.
- Kelainan Tuba falopi karena infeksi.
- Gangguan ovulasi yang terjadi akibat ketidakseimbangan hormon.
- Terjadi kegagalan implantasi. sehingga proses nidasi (tertanamnya hasil pembuahan ke dalam endometrium) gagal.
- Adanya penyakit endometriosis juga bisa menimbulkan kemandulan.
- Perempuan yang dalam kesehariannya terpapar radiasi dalam dosis tinggi, asap rokok, gas anestesi, dan zat kimia lainnya secara terus-menerus.
- Adanya penyakit menular seksual yang menyebabkan radang panggul.
- Pengaruh obat yang digunakan terus-menerus.
Mitos
Beberapa mitos yang berkembang seputar kandungan kering atau wanita tidak bisa hamil adalah;
- Mitos: Pemakaian Pil KB menyebabkan kandungan kering.
- Fakta: Salah, cara memakai kontrasepsi tidak akan menyebabkan kemandulan. Tujuan kontrasepsi adalah mengatur jarak kehamilan.
- Mitos: Stres adalah salah satu penyebab ketidak suburan.
- Fakta: Salah, sebenarnya stres pengaruhi gairah seks seseorang.
Pencegahan
Beberapa pencegahan yang bisa dilakukan untuk menghindari kandungan kering atau infertilitas;
- Diet yang sehat, ikuti aturan dokter atau ahlinya
- Konsumsi asam folat sesuai anjuran dokter menjelang kehamilan
- Lakukan pola hidup sehat
- Hindari rokok dan minuman beralkohol
- Lakukan check up yang rutin
Pengobatan
Penanganan infertilitas sangat kompleks. Ini harus ditangani dokter yang biasanya disesuaikan dengan kondisi penderitanya.
A. Inseminasi buatan
Terminasi buatan dilakukan dengan cara memasukkan cairan semen yang mengandung sperma ke dalam organ reproduksi perempuan tanpa melalui hubungan seks.
B. Gamete intrafallopian transfer (GIFT)
GIFT . Dilakukan dengan cara mengambil sel telur dari ovarium atau indung telur perempuan setelah itu, sel telur dipertemukan dengan sel sperma suami. Jual sel yang sudah dipertemukan ini lalu dimasukkan ke dalam Tuba Fallopi perempuan melalui sebuah irisan kecil di bagian perut dengan cara operasi atau laparoskopi.
C. In Vitro fertilization (IVF)
IVF disebut juga dengan proses bayi tabung. Caranya dengan mengambil sel telur perempuan dan sel sperma laki-laki yang dipertemukan hingga terjadi pembuahan di luar tubuh perempuan. Setelah itu hasil pembuahan yang disebut dengan embrio dimasukkan ke dalam rahim melalui serviks.
D. Zygote intrafallopian transfer (ZIFT)
ZIFT teknik pemindahan zigot (sel telur yang telah dibuahi) dengan cara mengumpulkan sel telur dari indung telur, lalu dibuahi di luar tubuhnya. Setelah dibuahi, zigot dimasukkan kembali ke Tuba falopi melalui operasi laparoskopi. Teknik ini merupakan kombinasi IVF dan GIFT
E. Intracytoplasmic sperm injection (ICSI)
ICSI dengan cara memasukkan sebuah sel sperma langsung ke dalam sel telur hingga memungkinkan pembuahan. Kode ini bisa digunakan untuk sperma yang kurang aktif atau tidak bisa membuahi sel telur dengan kekuatan sendiri.
