Bisa kaya akan kandungan vitamin A, vitamin C, fosfor, kalsium, magnesium, zat besi dan kalium. Berbagai kandungan yang terdapat dalam asi sangat bermanfaat untuk menjaga tubuh agar tetap sehat dan terhindar dari berbagai serangan penyakit. Salah satu kandungan dari markisa adalah passiflorance yang memiliki manfaat untuk membuat saraf menjadi rileks. Markisa mempunyai khasiat untuk menyembuhkan gejala alergi kronis. Juga pemulihan kondisi pasien gangguan liver dan ginjal, serta memicu meningkatkan kekebalan tubuh dan kekuatan antibodi dalam darah. Bahkan bisa juga mampu menyaring memisahkan dan membuang racun dari dalam tubuh.
Markisa dalam 100g mempunyai kandungan antara lain 97 kkal energi, 23,38 g karbohidrat, 2,20 g protein, 0,70 g lemak, 10,40 g serat, 14 ug folat, 1500 g niacin, 0,100 mg doxin redoksin, 0,130 mg riboflavin, 1274 IU vitamin A, 30 mg vitamin C, 0,02 mcg vitamin E, 0,7 vitamin K, 348 mg kalium, 12 mg kalsium, 0,086 mg tembaga, 1,60 mg zat besi, 29 mg magnesium, 68 mg fosfor, 0,6 ug selenium dan 0,10 ug seng.
Selain itu, buah markisa bisa meningkatkan kesegaran kulit tubuh dan merasa pertumbuhan sel muda pada kulit wajah. Dari hasil penelitian laboratorium, markisa juga mengandung vitamin C dosis tinggi dan antioksidan. Warna kulit markisa yang umur serta warna daging yang berwarna orange, menunjukkan bahwa buah ini kaya akan antioksidan. Antioksidan bertugas untuk menghambat pertumbuhan sel-sel kanker dalam tubuh. Markisa memiliki air dan antioksidan yang larut dalam lemak. Salah satu antioksidan utama yang ditemukan dalam artis adalah beta karoten. Kandungan fitokimia yang lain dalam melukis adalah harman, harmol, harmalin, passiflorin, harmin, karotenoid, vitexin, krisin, isovitexin. Kandungan gizi antara lain energi, lemak, protein, serat, mineral, kalsium, fosfor, zat besi, karoten, thiamin, riboflavin, niasin, asam askorbat dan asam sitrat.
Hasil penelitian para ahli
- Penelitian Invitro di University of Florida buka mendapati bahwa ekstrak markisa banyak mengandung vitamin A yang mampu membunuh sel kanker. Fitokimia tersebut antara lain polifenol dan karotenoid. Kandungan fitokimia yang lain dalam artis adalah Harman, harmol, harmalin, passaflorine, harmine, karotenoid, vitexin, krisin dan isovitexin. Kandungan gizinya antara lain energi, lemak, protein, serat, mineral, kalsium, fosfor, zat besi, karoten, thiamin, riboflavin, niasin, asam askorbat dan asam sitrat.
- Penelitian in Vitro di University of Florida juga mendapati bahwa ekstrak markisa kuning banyak mengandung fitokimia yang mampu membunuh sel kanker. Fitokimia tersebut antara lain polifenol dan karotenoid.
Hal yang perlu diketahui
- Orang-orang Amerika Selatan secara tradisional memakan markisa untuk membantu tidur, bahkan menurut mereka makan buah markisa sebelum tidur bisa membuat mimpi indah.
- Bagi penderita asma, markisa sangat bergizi dan dapat menenangnangkan serangan asma. Selain Karena mengandung vitamin C, markisa tampaknya memiliki efek memblokir histamin yang menyebabkan gejala asma.
- Mengonsumsi segelas jus markisa dingin dapat membantu mengendurkan saraf dan pikiran dan membuat perasaan menjadi lebih tenang.
- Markisa sering dijadikan obat untuk masalah pencernaan dan penyakit lambung.
