Khasiat tanaman temu hitam dari hasil laporan penelitian yang dilakukan, memiliki aktivitas sebagai antibakteri melawan Staphylococcus aureus, pseudomonas dan bacillus subtilis, anthelmintik, analgesik dan anti inflamasi, relaksasi uterus serta androgenik. Secara empiris temu hitam digunakan sebagai obat peluruh kentut, peluruh dahak, antelmintik, meningkatkan nafsu makan, sariawan, sesak nafas, penyakit kulit dan pembersih darah pasca melahirkan.
Temu hitam merupakan tanaman rimpang yang dapat tumbuh pada ketinggian 400 hingga 700 meter dpl. Rimpang temu hitam mempunyai aroma yang khas dan mengandung senyawa kimia berupa turunan curcuminoid, saponin, flavonoid, minyak atsiri dan polifenol. Nama latin dari temu hitam ialah Curcuma aeruginosa. Bagian tanaman yang digunakan sebagai pengobatan yaitu rimpangnya.
Cara penggunaan
1. Meningkatkan nafsu makan
Satu rimpang temu hitam dicuci Dan diiris tipis-tipis. Rimpang direbus dengan 2 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin air rebusan disaring lalu dibagi untuk 2 kali minum pagi dan sore hari sebelum makan.
2. Membersihkan setelah melahirkan
Temu hitam dikupas lalu dicuci Dan ditumbuk sampai halus. Ditambahkan setengah cangkir air panas lalu diaduk merata. Setelah dingin disaring dan diminum sekaligus. Dilakukan Selama 3 hari setelah melahirkan.
3. Batuk berdahak dan sesak nafas
Rimpang segar temu hitam lebih kurang 25 g dicuci lalu dipotong hingga tipis-tipis. Rimpang direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih selama 20 menit. Setelah dingin disaring lalu dibagi 2 sama banyak untuk diminum pada pagi dan sore hari.