Kota Bima - Kontrasbima.com . - Kantor kelurahan Ule Kecamatan Asakota di segel oleh masyarakat. mulai pensegelan dari jam 11.00 wita pagi, namun setelah ada kesepakatan dan musyawarah bersama antara Plt. lurah, Nahyar Munkar , S. pd, i ,dengan warga masyarakat sehingga di buka kembali 13 .00 wita . Rabu (22 / 1 ) .
Setelah beberapa awak media melakukan konfermasi kepada masyarakat , salah satu warga yang bernama Fahrudin dari Tolotangga dikonfirmasi terkait penyegelan mengatakan Alasan kita melakukan pensegelan kantor lurah ini atas kesepakatan bersama masyarakat sebab masyarakat mendapatkan informasi bahwa yang menjadi Lurah Di Ule ini adalah perempuan inilah yang masyarakat tolak sehingga berujung pada penyegelan kantor."Masyarakat Ule menolak yang menjadi Kepala Kelurahan Ule Perempuan".
Lanjutnya dengan Alasan bahwa di wilayah Ule banyak sekali dinamika - dinamika yang terjadi di lingkungan kami ini, kalau nanti Lurahnya perempuan di takutkan oleh warga di sini tidak mampu menyelesaikan persoalan yang ada dalam lingkungan sosial ungkap ,,
Sementara itu Lurah Ule Nahyar Munkar, S. Pd.mengatakan jabatan itu tidak seharusnya di pertahankan dan diminta oleh kita , ketika Pimpinan mengambil kembali jabatan saya sebagai Lurah maka saya harus legowo, sebab loyalitas saya sebagai bawahan selalu siap itukan amanah,
Lanjutnya, Saya juga selalu berfikir objektif saja, karena jabatan itu Amanah UU dan sebagai Aparatur sipil Nagara (ASN) dirinya selalu siap di tempatkan serta di tugaskan di mana saja.
Terkait persoalan masalah demo masyarakat dan pensegelan kantor lurah, Itukan hak warga serta dinamika masyarakat, saya juga tidak terlalu interfensi mungkin itu sebuah penillaian masyarakat terhadap pimpinan masing - masing .Sebagai lurah di sini berharap terhadap masyarakat sah - sah saja menyampai Aspirasi jangan sampai menganggu pelayanan masrakat,tegas Nahyar@KB.03@