-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Anggota Dewan Kesal Kerap Tak Dihargai Kepala OPD

Sabtu, 08 Februari 2020 | Februari 08, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-02-08T09:18:57Z

Kota Bima-KontrasBima.Com. - Saat Paripurna penyampaian hasil Monev, sejumlah anggota DPRD Kota Bima menegur keras sekda Kota Bima soal sikap Kepala OPD menghilang saat Monev, bahkan ketua komisi II, Yogi Prima Ramadhan sampai melabrak meja saa sidang berlangsung. Jumat (7/2).

Sikap keras duta PAN itu dilakukan setelah merasa kesal, lantaran kerap tak dihargai oleh para kepala OPD, terbukti saat kunjungan Monev beberapakan terakhir ada saja kepala dinas tak berada di kantor.

Padahal jauh hari sebelumnya antara dewan dan eksekutif telah menyekapai jadwal kunjungan Monev dewan ke setiap OPD " saat BANMUS kami minta dievaluasi,soalnya kepala OPD tak ada dikantornya," tegas Yogi.

Selain itu juga, kalau ditelepon untuk tuhan koordinasi tidak pernah mengangkat telepon, apalagi mau menelepon kembali " kami juga bingung, apa tak ada nomor telepon DPRD dalam HPnya," sesalnya

Diakhir penyampaiannya, Yogi menegur Sekda untuk dapat menyampaikan pada kepala OPD untuk lebih menghargai dewan ," hargai kami saat jalan tugas dan fungsi," pungkas Yogi sambil memukul meja

Demikian pula ditambahkan oleh Duta Partai Golkar, Hj Guna Andriani, menyesalkan sikap pada kepala OPD sedikitpun tak memiliki rasa hormat pada dewan.

Bahkan saat Monev pun sama, sepertinya sengaja tak ada dikantor " kenapa harus takut, Kitakan menjakan tugas dan fungsi pengawasan," pungkasnya.dirinya pun berharap agar sekda dapat memberikan pembinaan pada para kepala OPD.

Sementara pimpinan sidang, Syamsurih SH menerima masukan dari anggota dewan berharap apa disampaikan anggota dewan melalui paripurna untuk dapat di teruskan oleh sekda dan segera lakukan koordinasi dan berikan pembinaann pada kepala OPD.

Karena Monev dewan itu adalah kerja dewan dalam menjalan tugas dan fungsi pengawasan, terlebih agendanya sudah terjadwal kan bersama. @KB.07@
Yogi
×
Berita Terbaru Update