Kasubag kepegawaian Dinas Perhubungan kota Bima, Surfil, S.Sos saat ditemui oleh media Kontras di ruangannya, Kamis 28/1/2021 mengakui adanya merekrut tenaga honerer sejak 2017 sampai 2020 sebanyak 137 orang tenaga honorer, hal itu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan kekurangan tenaga lapangan Dinas perhubungan Kota Bima.
Terutama tenaga bagian lapangan diberbagai titik untuk menjaga pengamanan lalulintas di kota Bima, semua tenaga honorer tersebut sudah diterbitkan Surat Keputusan (SK) kontrak yang ditanda tanga oleh Kadis Ir. H. Zufikli dan semuanya sudah bekerja sesuai dengan kebutuhan, Ir. H. Zulfikli saat ini sudah menjabat menjadi Kadis Pariwisata kota Bima, akui Kasubag.
Lanjutnya kaitan dugaan perekrut tenaga honorer ada mahar yang diposting melalui status di akun FB "LBH YAN" beberapa waktu lalu yang sudah beredar dipublik,
bahwa kami menarik mahar sejumlah tenaga honorer tersebut senilai ratusan juta rupia, itu tidak benar dan saya siap pertanggung jawabkan hal itu. Ungkapnya.
Dengan adanya dugaan tersebut iapun siap mengklarifikasi dihadapan pak wali dan Sekda kota Bima jika di panggil untuk meluruskan dugaan tersebut, katanya.
Ia juga menjelaskan bahwa pemilik Akun FB, LBH YAN, pernah mendatangi di rumah saya untuk membicarakan kaitan dugaan tersebut, saya menjelaskan secara detail terkait dugaan tersebut, kemudian saya memberikan uang untuk bensinya lalu dia pulang kembali.
Sekitar dua hari kemudian di telpon lagi oleh Pemilik Akun untuk ketemu di salah satu ATM di kota Bima, dan minta lagi uang untuk perbaikin motornya, saya memberikan lagi.
Selain beberapa hari kemudian lagi di telpon oleh pemilik akun untuk ketemu di amahami, saya kasi lagi uang dengan jumlah yang lumayan sesuai dengan arahan Ir. H. Zulkifli,M.AP. mantan kadis dishub kota Bima.
Saat itu juga saya minta status tersebut dihapus, namun pemilik akun meminta uang 5 juta ripiah saya tidak penuhi permintaan tersebut.Jelasnya.
Dari sekian jumlah uang yang saya kasih pemilik akun tersebut masih saja status tersebut belum terhapus justrus tambah beredar di kalangan petinggi ASN kota Bima ujarnya
Sementara itu LBH YAN saat dihubungi oleh team media ini melalui via handpone tidak dapat dihubungi ( tidak aktif Handponenya) untuk diminta tanggapannya terkait postigan status di FB nya.
Mantan kadis Dishub kota Bima, Ir. H. Zulfikli, saat dikomfirmasi melalui via handpone menyampaikan bahwa terkait dengan status yang diposting di akun FB LBH yan tersebut, tidak perlu ditangkapi dengan serius, yang terpenting kami tidak pernah melakukan tindakan hal seperti yang diduga itu. ujarnya.
Kalau memang pemilik akun "LBH Yan" memiliki bukti bukti berupa kuwitansi dan bukti lain bahwa ada oknum dinas yang meminta mahar untuk rekrut sejumlah tenaga honorer tersebut silakan lapor saja di polisi supaya jelas semua permasalahan tersebut.Katanya.
Namun sepengatahuan saya waktu kadis di dinas Dishub itu, tidak pernah meminta mahar kaitan dengan perekrut tenaga honorer sejak tahun 2017 sampai tahun 2020. Saya selaku mantan kadis dishub membantah dugaan itu tidak benar.Terangnya.@ KB. 02 /tim@