KontrasBima.com.- Penjabat (Pj) Wali Kota Bima, Drs. H. Mukhtar, MH, secara resmi membuka Focus Group Discussion (FGD) Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bima Tahun 2025 - 2029. Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bima, Senin, 10 Februari 2025.
Acara ini akan dilaksanakan selama 3 hari, diikuti oleh sebanyak 120 peserta yang terdiri dari kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tenaga operasional, serta pejabat fungsional turut serta dalam forum ini.
Pertemuan ini menjadi langkah awal yang krusial dalam penyusunan RPJMD, yang nantinya akan menjadi landasan utama dalam menentukan visi dan misi pembangunan Kota Bima selama lima tahun ke depan.
Dalam sambutannya, Pj Wali Kota Bima menekankan bahwa proses penyusunan RPJMD harus terlaksana sesuai rencana, dengan memastikan bahwa setiap tahapan mampu mengukur keberhasilan pencapaian, menentukan prioritas permasalahan, serta menjaring solusi yang tepat.
“RPJMD ini bukan sekadar dokumen perencanaan, tetapi menjadi arah pembangunan Kota Bima ke depan. Oleh karena itu, kita harus memastikan penyelarasan pembangunan tanpa tumpang tindih kebijakan, mengutamakan penggunaan data yang valid dan akurat, serta memperkuat sinergi dan kolaborasi antar perangkat daerah,” tegas Drs. H. Mukhtar, MH.
Ia juga menambahkan bahwa penggunaan data yang relevan menjadi faktor utama dalam perumusan kebijakan yang efektif dan berdaya guna. Selain itu, koordinasi dan kerja sama yang harmonis antar perangkat daerah harus terus diperkuat agar implementasi RPJMD berjalan optimal.
“Penyusunan RPJMD ini harus berorientasi pada kesejahteraan masyarakat dan mencerminkan visi misi Kepala Daerah dalam pembangunan Kota Bima. Maka dari itu, masukan dari semua stakeholder sangat kami harapkan agar dokumen ini benar-benar sesuai dengan kebutuhan daerah,” ungkap Pj Wali Kota Bima.
Dengan adanya FGD ini, diharapkan RPJMD Kota Bima dapat tersusun secara komprehensif, responsif terhadap kebutuhan masyarakat, serta mampu mendorong pembangunan yang berkelanjutan dan berdaya saing.@Red ***